INSTIKA JALIN KERJA SAMA DENGAN IAIS MALAYSIA SEKALIGUS ADAKAN SIMINAR PRAKTIK PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA DAN MALAYSIA

FEBI Senin, 26 November 2018 10:11 WIB
1731x ditampilkan Berita

Guluk-Guluk – INSTIKA - Seperti apakah praktik perbankan syariah di Indonesia dan Malaysia? Menjawab pertanyaan akademik ini Komisariat Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia Institut Ilmu Keislaman Annuqayah (IAEI-INSTIKA) Guluk-Guluk Sumenep, Senin (26/11/2018) di Ruang Pertemuan INSTIKA, mengadakan Seminar Internasional dengan tema: Practical Comparison of Islamic Banking and Finance in Indonesia and Malaysia.

Kegiatan ini menghadirkan pemateri dari dua negara yang dibandingkan tersebut. Dari Malaysia penyajinya adalah M. Mahbubi Ali, PhD., dari Institute of Advanced Islamic Studies (IAIS) Malaysia. Sedangkan dari Indonesia adalah Dr. (Chand) Amin Wahyudi, S.Ag., M.EI selaku Koordinator Pengembangan Organisasi & SDM Asosiasi Dewan Pengawas Syariah (ADAPSI) Jawa Timur. Sebagai moderator, panitia menghadirkan Ketua Pengurus Daerah Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Sumenep, Hajar, S.Sy., ME.

Dalam Seminar, penyaji dari Malaysia menjelaskan dan menceritakan tentang proses operasional dan perkembangan lembaga keuangan syariah (bank atau pun non-bank) di Malaysia. Penyaji dari Indonesia menjelaskan tentang operasional dan perkembangan lembaga keuangan syariah di Indonesia.

Peserta acara ini adalah para Direktur/Kepala Cabang dari perwakilan lembaga keuangan syariah se Kabupaten Sumenep, ketua prodi  Ekonomi Syariah (ES)  dan Hukum Ekonomi Syariah (HES) se Kabupaten Sumenep, serta perwakilan BEM dan HMJ di lingkungan Fakultas Eknomi dan Bisnis Islam (Febi) INSTIKA.

Dekan Febi, Ahmad Majdi Tsabit, S.EI., MM., menyampaikan dalam sambutannya, acara ini melibatkan mahasiswa Febi supaya mahasiswa Febi yang setiap tahunnya peminatnya terus mengalami peningkatan, tidak hanya bertambah secara kuantitas, tetapi juga secara kualitas. “Karena itu, acara ini adalah bagian dari salah satu media untuk menambah wawasan mahasiswa kaitannya dengan perkembangan keilmuan ekonomi syariah,” terangnya.

Rektor INSTIKA Drs. H. Abbadi Ishomuddin MA., sangat mengapresiasi acara ini. Dalam sambutannya rektor mengungkapkan keinginannya, bahwa INSTIKA diharapkan terus konsisten dalam mengembangkan pengetahuan dan praktik ekonomi syariah.

Selain seminar, acara ini juga diisi dengan kesepakatan untuk menjalin kerja sama antara INSTIKA Guluk-Guluk Sumenep dengan IAIS Malaysia. Melalui kesepakatan ini, WR III Dr. H. Ach. Maimun, M.Ag., menyampaikan akan membuat jadwal untuk melakukan studi banding ke IAIS Malaysia dan dalam rangka menandatangani MoU. “Hal ini akan dilakukan sebagai bentuk konkrit dari kerja sama ini,” katanya.

Penulis: Masykur Arif (LP2D)